Monday, September 12, 2011

Pemberian Tahu - Chairil Anwar


Bukan maksudku mau berbagi nasib,
Nasib adalah kesunyian masing-masing.
Kupilih kau dari yang banyak,
Tapi sebentar kita sudah dalam sepi lagi terjaring.
Aku pernah ingin benar padamu,
Di malam raya, menjadi kanak-kanak kembali,
Kita berpeluk ciuman tidak jemu,
Rasa tak sanggup kau kulepaskan.
Jangan satukan hidupmu dengan hidupku,
Aku memang tidak bisa lama bersama
Ini juga kutulis di kapal, di laut tidak bernama!

Chairil Anwar
1946

Friday, September 9, 2011

Puisinya Tentang Seseorang...



Ku Iari ke hutan, kemudian teriak ku..

Ku Iari ke pantai, kemudian mennyanyi ku..
Sepi. .
Sepi dan sendiri, aku benci...
Aku mahu binqgar... aku mahu dipasar...
Bosan aku dengan penat....
Dan enyah saja kau pekat..
Seperti benjelaga jika ku sendiri
Pecahkan saja gelasnya
Biar ramai, biar mengaduh sampai gaduh..
Aihh...
Ada malaikat menyulam jaring Iabah-Iabah belang
Di tembok keraton putih
Mengapa tak goyangkan saja locengnya
Biar terdera...
Atau aku harus Iari ke pantai
Belok ke hutan...
 




Search This Blog